Benar atau tidaknya ungkapan tersebut saya akan coba untuk membahasnya, jadi silahkan dinikmati...
Ungkapan dimana cowok ingin selalu menjadi yang pertama, mungkin terkesan menyatakan cowok memang dikutuk untuk menjadi makhluk yang egois ! apalagi ditambah dengan kenyataan yang beredar dimana kebanyakan cowok tidak perduli dirinya masih perjaka atau tidak, yang penting calon istrinya nanti masih perawan. Padahal keegoisan cowok ini adalah buah dari kodratnya yang memang dilahirkan untuk menjadi seorang pemimpin, logikanya cowok harus memilih yang terbaik untuk dipimpin.
Berbeda dengan ungkapan cewek selalu ingin jadi yang terakhir, ini lebih terkesan kalau cewek lebih bersifat submisif, cewek lebih banyak menerima saja. Seperti Jika seorang cewek sudah sayang pada suatu hal, apalagi dalam konteks hubungan, cewek pasti masa bodo ihwal logika. “Yang penting tetap bersamanya”. Apalagi kalau dilihat dari kasus yang ada di sekitar kita, seorang cewek yang memilih bertahan bersama cowok brengsek, cuma karena sudah diperawani. dan ini sebenarnya bukan nerima tapi egois.
Sampai disini mungkin sudah terlihat kalau cewek atau cowok itu pada dasarnya sama-sama mahkluk egois, dengan caranya masing-masing. Sekarang kalau kita ibaratkan cowok itu kunci, dan cewek itu gembok.
Para kunci pasti ingin menjadi yang pertama membuka sebuah gembok, bahkan berusaha mencari cara membuka gembok-gembok yang lainnya, karena kunci yang bisa membuka berbagai macam gembok itu kunci serbaguna. sama halnya kan sama pemikiran cowok, ingin sekali menjadi kunci serbaguna.
Berbeda dengan pemikiran kunci, para gembok pasti ingin menjadi gembok terakhir yang hanya bisa dibuka oleh satu kunci. bahkan para gembok ini akan berusaha bagaimana pun caranya agar kunci yang membukanya tidak dapat lagi membuka gembok lainnya, meski para gembok harus membuat kunci itu berkarat atau patah.
Jadi cowok atau cewek yang lebih egois ! (sadis)
Jadi ungkapan “Cowok ingin selalu menjadi yang pertama, sedangkan Cewek selalu ingin jadi yang terakhir” mungkin ada benarnya. tetapi saya kembalikan lagi ke diri anda masing-masing.
